SITI CHOTIJAH, S.Pd
chotijah678@gmail.com
Bendahara IGI Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah
GURU merupakan pekerjaan yang sangat mulia. Kesejahteraan yang diberikan oleh pemerintah berupa tunjangan profesi yang lebih kerennya disebut SERTIFIKASI dapat meningkatkan kesejahteraan guru dan kompetensinya. Namun sayang dengan adanya sertifikasi tidak semua guru mau mengimbangi peningkatan KOMPETENSI nya. KOMPETENSI yang dimiliki guru merupakan salah satu senjata untuk berperang dalam dunia pendidikan ( guru berpotensi dapat mencerdaskan anak didik).
Tidak sedikit guru enggan berinisiatif meningkatkan kompetensinya dengan usaha sendiri yakni mengikuti pelatihan-pelatihan baik pelaksanaannya secara on line maupun off line dengan biaya mandiri maupun tanpa biaya sama sekali. Mereka hanya menunggu panggilan maupun SURAT TUGAS yang diberikan dinas untuk mengikuti pelatihan-pelatihan yang ada. Kita tahu bahwa kuota yang diberikan oleh dinas sangat terbatas sehingga tidak memungkinkan guru-guru yang lain terkover untuk mengikuti pelatihan-pelatihan dalam waktu bersamaan.
Sebelum mengenal IGI saya sebagai guru juga merasa ada rasa sedikit putus asa untuk meningkatkan kompetensi saya. Awalnya saya pesimis bergabung dengan IGI dengan alasan saya belum mengenal IGI sama sekali. Setelah melihat, sharing dan browsing , saya menjadi kenal, tahu dan bahkan dekat dengan IGI. IGI memberikan saya solusi untuk meningkatkan kompetensi . Dengan kompetensi itu mampu menjadikan saya untuk berprestasi dan berbagi.
IGI memiliki misi SHARING AND GROWING TOGETHER. IGI banyak menyuguhkan berbagai pelatihan-pelatihan seperti LITERASI dan IT. Disitulah saya menggali banyak ilmu untuk meningkatkan kompetensi saya. “ Menyelam sambil minum air” pepatah itu saya gunakan untuk mencari dan berkenalan dengan teman-teman. Selain ilmu yang saya dapatkan saya juga dapat mengenal teman-teman seperjuangan ( GURU ) dari SABANG sampai MERAUKE. Luar Biasa IGI !!!!!. IGI mempunyai guru-guru yang hebat dengan kompetensi yang tidak dapat diragukan lagi. Berbagai ilmu yang saya dapatkan seperti berliterasi, membuat komik, membuat blog, membuat soal secara on line dengan ispring dan membuat karya tulis membuat saya lebih percaya diri.
Kompetensi yang saya miliki dengan adanya bukti selembar sertifikat tidak langsung membuat saya bangga, tetapi masih ada beban di benak saya “ SAYA MAU APA DENGAN KOMPETENSI ITU?”. Dekat dengan IGI dari Tahun 2013 mengantarkan saya untuk mencoba keberuntungan mengikuti lomba-lomba yang diadakan di tingkat Kabupaten. Alhamdulillah dengan usaha dan doa apa yang saya inginkan tercapai. Prestasi menjadi Guru Idola dan Guru Berprestasi dapat saya raih bersama IGI.
Kompetensi dan Prestasi yang saya dapatkan saya implemetasikan dalam tugas saya sebagai GURU. Berbagi ilmu dengan sesama guru khususnya di jenjang Sekolah Dasar sungguh menyenangkan buat saya. Berbagai karakter yang dimiliki oleh guru menambah wawasan saya untuk mengetahui karakter guru itu secara langsung. Disamping berbagi ilmu dengan sesama guru ,saya juga mengenalkan IGI bahwa IGI dapat membantu guru untuk meningkatkan KOMPETENSI guru. Pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan IGI di tingkat daerah ,wilayah maupun pusat merupakan salah satu wujud komitmen IGI yaitu meningkatkan KOMPETENSI GURU.
Terima kasih buat IGI semoga IGI kedepan lebih baik lagi dalam meningkatkan KOMPETENSI guru-guru di seluruh Indonesia. Tantangan kita adalah mengubah mind set guru –guru yang enggan belajar untuk meningkatkan kompetensinya. Harapan saya kepada IGI di tahun 2017 ini ciptakan terobosan –terobosan yang baru untuk meningkatkan pendidikan di Indonesia tanah air yang kita cintai ini agar Pendidikan di Indonesia tidak ketinggalan jauh dengan negara-negara yang pendidikannya lebih maju. Salam Literasai dan Salam Pendidikan. BRAVO IGI !!!!!!
0 comments:
Post a Comment